unikposts -
Jalan setapak umumnya berukuran kecil dan sempit serta hanya dapat dilalui dengan berjalan kaki. Sejak zaman prasejarah hingga zaman modern seperti saat ini, ada banyak jalan setapak di berbagai penjuru dunia. Namun ada beberapa jalan setapak yang terkenal karena pemandangan yang indah dan suasana yang menyenangkan. Berikut 7 jalan setapak paling unik dan spektakuler di dunia.
1. Wisteria Tunnel, Jepang
2. Jalan Setapak Tembok Besar China
3. Dark Hedges, Inggris
4. Jalan Setapak Hutan Bambu, Jepang
5. Anak Tangga Haiku, Hawaii
Anak Tangga Haiku adalah sebuah jalan setapak yang dibuat untuk para pendaki di pulau O'ahu, Hawaii. Ada 3.922 anak tangga yang dibuat untuk memudahkan pendakian di gunung Koolau. Jalan setapak ini mendaki setinggi 850 meter. Terkadang jalan setapak ini terlihat seperti menghilang karena tertutup oleh awan di puncak gunung. Inilah mengapa terkadang orang-orang memberi nama "Tangga Menuju Surga". Tempat ini begitu terkenal karena mudahnya akses menuju kesana.
6. Jalan Setapak di danau Plitvice, Kroasia
Taman nasional Danau Plitvice di Kroasia, yang terdaftar di UNESCO sebagai warisan budaya dunia sejak tahun 1979. Untuk lebih mengenalkan sistem ekosistem hutan lebih dekat ke pengunjung dibangunlah 2 jalan penghubung, Plitvica dengan panjang 9 km dan Corkova Uvala dengan panjang 21 km. Di beberapa titik diberi tanda arah jalan yang harus diikuti sesuai dengan aturan taman. Dengan bantuan beberapa pemandu lokal dan papan informasi di sepanjang jalan, pengunjung ditawarkan pengetahuan tentang betapa kayanya keanekaragaman hayati dari taman tersebut.
7. Jalan setapak Santorini, Yunani
Pada tahun 1715, penduduk disana membangun sebuah jalan setapak di area terjal di gunung sehingga mereka bisa mendaki ke puncaknya. Selain itu juga digunakan sebagai jalur transportasi untuk keledai mereka yang mengangkut barang dan penumpang dari pelabuhan ke kota. Di tahun 1930 jalannya diperbaiki dan banyak keledai ditambahkan untuk memudahkan alur transportasi. Akhirnya pada tahun 1979 dibangun kereta gantung untuk memudahkan proses pengangkutan, tetapi masyarakat disana lebih senang menggunakan keledai. Jalan zigzag ini terbuat dari batu, dan karena banyaknya tikungan jarak total panjang jalan tersebut yaitu 1.300 meter. Tempat ini juga menarik untuk digunakan sebagai tempat olahraga.
1. Wisteria Tunnel, Jepang
Wisteria Tunnel Kawachi Fuji Park (Own work)
Terletak di Taman Kawachi Fuji, Kota Kitakyushu memiliki panjang 80 meter. Wisteria, adalah jalan setapak kuno di Jepang yang dikelilingi pohon anggur yang menggantung dikubahnya. Di pertengahan April tanamannya mulai mekar, menghasilkan pemandangan yang menakjubkan. Bunga-bunganya bergantungan berwarna merah muda menyala, ungu, kuning dan merah. Benar-benar sangat menakjubkan dan menginspirasi.2. Jalan Setapak Tembok Besar China
By Ahazan (own work by Ahazan) [Public domain], via Wikimedia Commons
Tembok besar China tidak lagi memiliki panjang 6700 km, karena 30%-nya telah rusak. Tapi bagian-bagian yang tersisa kini memberikan para pengunjung tempat rekreasi terbaik dengan dibangunnya museum, toko dan toilet disana. Bagian yang masih terawat utuh yaitu didaerah Jinshaling hingga Simatai dengan pemandangan hutan di area tembok dan jalan setapaknya yang seperti ular menjadikannya tempat yang tepat untuk berlibur.3. Dark Hedges, Inggris
By John5199 [CC-BY-2.0], via Wikimedia Commons
Jalanan setapak yang dikelilingi pohon beech dikenal sebagai "The Dark Hedges" oleh penduduk disana dan berumur 300 tahun. Ada 100 pohon berjejer disepanjang jalan Bregagh dekat desa Stranocum, Irlandia Utara. Beberapa pohon terlihat melengkung dan menimbulkan sedikit kekhawatiran bagi pengendara yang melintas. Penduduk Irlandia sendiri tidak mengenal Dark Hedges hingga 15 tahun lalu. Pada tahun 1998, ternyata Dark Hedges baru diperkenalkan oleh biro pariwisata Irlandia guna mempromosikan turisme lokal. Saat ini Dark Hedges menjadi salah satu lokasi yang paling banyak difoto dan jalan tersebut juga kerap dijadikan lokasi syuting dan pemotretan, termasuk untuk serial terkenal film Game of Thrones. Daerah ini memiliki banyak lokasi menarik untuk mengambil foto menjadikannya tempat yang begitu terkenal di kalangan fotografer di dunia. Sayangnya saat ini banyak pembangunan disana.4. Jalan Setapak Hutan Bambu, Jepang
By Daderot (Daderot) [CC0 or CC0], via Wikimedia Commons
Hutan bambu kecil Sagano terletak di daerah Sagano Arashiyama di Kyoto (25 menit dari pusat kota Kyoto). Sebuah hutan yang rindang dengan jalan setapak tepat ditengah-tengahnya. Pagar yang memanjang disamping jalan terbuat dari ranting-ranting bambu yang jatuh. Jalan setapak yang membelah hutan terlihat begitu bagus untuk berjalan-berjalan atau bersepeda. Lebih indah lagi ketika cahaya matahari menembus pohon-pohon bambu yang menjulang tinggi. Benar-benar tempat yang sangat direkomendasikan untuk berfoto dan mencari ketenangan.5. Anak Tangga Haiku, Hawaii
Anak Tangga Haiku adalah sebuah jalan setapak yang dibuat untuk para pendaki di pulau O'ahu, Hawaii. Ada 3.922 anak tangga yang dibuat untuk memudahkan pendakian di gunung Koolau. Jalan setapak ini mendaki setinggi 850 meter. Terkadang jalan setapak ini terlihat seperti menghilang karena tertutup oleh awan di puncak gunung. Inilah mengapa terkadang orang-orang memberi nama "Tangga Menuju Surga". Tempat ini begitu terkenal karena mudahnya akses menuju kesana.
6. Jalan Setapak di danau Plitvice, Kroasia
Taman nasional Danau Plitvice di Kroasia, yang terdaftar di UNESCO sebagai warisan budaya dunia sejak tahun 1979. Untuk lebih mengenalkan sistem ekosistem hutan lebih dekat ke pengunjung dibangunlah 2 jalan penghubung, Plitvica dengan panjang 9 km dan Corkova Uvala dengan panjang 21 km. Di beberapa titik diberi tanda arah jalan yang harus diikuti sesuai dengan aturan taman. Dengan bantuan beberapa pemandu lokal dan papan informasi di sepanjang jalan, pengunjung ditawarkan pengetahuan tentang betapa kayanya keanekaragaman hayati dari taman tersebut.
7. Jalan setapak Santorini, Yunani
Pada tahun 1715, penduduk disana membangun sebuah jalan setapak di area terjal di gunung sehingga mereka bisa mendaki ke puncaknya. Selain itu juga digunakan sebagai jalur transportasi untuk keledai mereka yang mengangkut barang dan penumpang dari pelabuhan ke kota. Di tahun 1930 jalannya diperbaiki dan banyak keledai ditambahkan untuk memudahkan alur transportasi. Akhirnya pada tahun 1979 dibangun kereta gantung untuk memudahkan proses pengangkutan, tetapi masyarakat disana lebih senang menggunakan keledai. Jalan zigzag ini terbuat dari batu, dan karena banyaknya tikungan jarak total panjang jalan tersebut yaitu 1.300 meter. Tempat ini juga menarik untuk digunakan sebagai tempat olahraga.
No comments:
Post a Comment